Kamis, 08 Desember 2011

Tugas Bahasa Indonesia ke 3

Nama : RM. Syeisarrahman
NPM : 10109314
Kelas : 3KA14

Tugas 1

- Paragraf deduktif
Paragraf yang dimulai dengan mengemukakan persoalan pokok atau kalimat topik kemudian diikuti dengan kalimat-kalimat penjelas.

- Paragraf Induktif
Paragraf yang dimulai dengan mengemukakan penjelasan-penjelasan kemudian diakhiri dengan kalimat topik.

Contohnya:

Contoh Paragraf Deduktif
Indonesia merupakan Negara yang kaya akan budaya . Contohnya di pulau Sumatra yang terdiri dari suku batak, suku minang , suku aceh, suku melayu dan lain-lain yang masing-masing memiliki kebudayaan yang berbeda-beda. Bukan hanya dipulau Sumatra saja, bahkan di pulau Jawa, Kalimantan, dan juga pulau-pulau lainnya juga terdapat macam-macam suku dengan kebudayaannya.

Contohnya:

Contoh Paragraf Induktif
Semua orang menyadari bahwa bahasa merupakan sarana pengembangan budaya. Tanpa bahasa, sendi-sendi kehidupan akan lemah. Komunikasi tidak lancar. Informasi tersendat-sendat. Memang bahasa alat komunikasi yang penting, efektif, dan efisien.
- Paragraf Campuran

Contoh Paragraf Campuran
Saat ini Indonesia sedang berusaha membangkitkan perekonomiannya. Banyak usaha yang dilakukan, mulai dari menekan jumlah barang import yang mengalahkan pemakaian barang lokal. Pemerintah juga meluaskan lapangan pekerjaan, agar sumber daya manusia (SDM) dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk pembangunan Negara. Bagia pelaku korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN) yang sangat merugikan perekonomian Negara tentunya akan diberikan sanksi tegas. Karna yang kita ketahui Indonesia terpuruk akibat KKN yang terjadi di segala institusi. Oleh karena itu, dengan usaha yang dilakukan sekarang diharapkan Indonesia dapat membangkitkan perekonomiannya.


Tugas 2

Disini saya akan mengembangkan kalimat yang merupakan gagasan pokok atau kalimat utama.

1. Kekayaan nasional yang berupa Sastra Indonesia dan Sastra Daerah bermacam-macam jenisnya. Sastra-sastra di Indonesia sebagian telah mengalami kontak satu-sama lain. Keragaman itu terjadi karena beranekanya keadaan dan pengalaman yang dijalani oleh komunitas pendukung sastra itu sendiri. Memang sastra daerah tak sepopuler dahulu. Tetapi,Sastra daerah sangat erat hubungannnya dengan sastra nasional.

2. Adanya sesama manusia dan prinsip kemanusiaan, membuat kita melihat aspek fundamental lain, bahwa menusia ini makhluk sosial. Sebagai makhluk sosial kita diharapkan dapat saling menghormati pada sesame dan saling tolong-menolong pada setiap manusia. Karena, di dunia ini kita tidak hidup hanya sendiri. Pasti disuatu saat kita membutuhka bantuan atau pertolongan orang lain.

3. Sebagai manusia kita perlu belajar dari pengalaman” orang lain. Karena dengan belajar dari pengelama-pengalaman orang lain dan perjalanan hidup orang lain yang bermanfaat, kita dapat menjadikan suatu pengalaman orang lain itu sebagai pembelajaran bagi kita, motivasi untuk kita atau inspirasi untuk kita agar dapat menggapai keberhasilan hidup .

4. Cinta kasih yang sejati meminta korban. Itu merupakan judul dari buku yang ditulis oleh penulis novel yang terkenal itu. Di dalam buku tersebut diceritakan bahwa seorang anak pembunuh yang mencintai anak dari seorang polisi. Di dalam cerita tersebut ada konflik-konflik yang sangat menguras emosi dan ada juga segelintir cerita yang dapat membuat ada menangis tersedu-sedu, karna diakhir cerita sang anak pembunuh itu mati karna ditembak oleh sang ayah dari orang yang dicintainya. Penulis mempunyai inspirasi untuk menulis cerita tersebut berdasarkan kejadian yang terjadi pada salah satu sahabatnya.

5. Pada saat ini jumlah penduduk semakin berkembang. Jumlah penduduk yang terus berkembang, maka jumlah produksi apapun harus terus bertambah melebihi jumlah penduduk saat ini. Tetapi saat ini malah sebaliknya. Jika dibiarkan Tambahan penduduk yang melebihi tambahan produksi dapat menyebabkan tingkat kemakmuran menjadi berkurang.